Daerah  

Apakah Hujan Muncul di Cuaca Panas? Ini Penjelasan BMKG


Cuaca Panas Melanda Berbagai Wilayah Indonesia

Beberapa wilayah di Indonesia sedang mengalami cuaca yang sangat terik dan suhu yang tinggi dalam beberapa waktu terakhir. Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu tertinggi tercatat di Stasiun Meteorologi Tardamu dengan angka mencapai 36,6 derajat Celsius. Selain itu, beberapa daerah lain seperti Stasiun Klimatologi Jawa Tengah dan Stasiun Meteorologi Kertajati juga mencatat suhu maksimum di kisaran 36,2 derajat Celsius.

Secara umum, sebagian besar wilayah yang dipantau oleh BMKG mengalami suhu maksimum antara 35 hingga 36 derajat Celsius. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi cuaca yang cukup terik sedang melanda berbagai daerah di Indonesia. Namun, muncul pertanyaan apakah masih ada potensi hujan di tengah cuaca panas tersebut?

Penjelasan dari Deputi Bidang Klimatologi BMKG

Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, menjelaskan bahwa suhu panas yang terasa saat ini merupakan bagian dari karakter musiman atau siklus tahunan. Menurutnya, wilayah selatan khatulistiwa biasanya mengalami rata-rata temperatur tertinggi pada bulan Oktober.

Selain itu, fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) fase subsiden juga turut memengaruhi kondisi cuaca di Indonesia. Fenomena ini menekan pembentukan awan di berbagai wilayah dalam beberapa hari terakhir.

Meski begitu, Ardhasena menyampaikan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan 2025. Beberapa Zona Musim (ZOM) di Sumatera bagian utara dan tengah, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, sebagian besar Kalimantan, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Papua Barat Daya sudah lebih dulu memasuki musim hujan sebelum September 2025.

Prediksi Musim Hujan di Berbagai Wilayah

Dari total 699 ZOM di Indonesia, sebanyak 79 ZOM (11,3 persen) diperkirakan memasuki musim hujan pada September 2025. Wilayah-wilayah tersebut antara lain:

  • Sebagian besar Sumatera Utara
  • Sebagian Riau
  • Sumatera Barat bagian utara
  • Jambi bagian barat
  • Bengkulu bagian utara
  • Bangka Belitung bagian selatan
  • Sumatera Selatan
  • Sebagian kecil Jawa
  • Kalimantan Selatan
  • Sebagian Papua
  • Sebagian Papua Selatan

Selanjutnya, sebanyak 149 ZOM (21,3 persen) diprediksi mulai mengalami musim hujan pada Oktober 2025. Wilayah yang termasuk dalam kategori ini antara lain:

  • Sebagian Lampung
  • Sebagian besar Jawa
  • Sebagian Bali
  • Sebagian Nusa Tenggara Barat (NTB)
  • Sulawesi bagian selatan
  • Papua bagian timur
  • Papua Pegunungan

Sementara itu, sebanyak 105 ZOM (15,0 persen) diprediksi memasuki musim hujan pada November 2025. Wilayah yang termasuk dalam prediksi ini meliputi:

  • NTB
  • Nusa Tenggara Timur (NTT)
  • Sulawesi bagian tengah dan tenggara
  • Sebagian Maluku
  • Sebagian Papua Barat
  • Papua bagian utara

Kondisi Curah Hujan Saat Ini

Ardhasena menegaskan bahwa meskipun sebagian wilayah yang telah memasuki musim hujan masih mengalami cuaca panas terik, curah hujan tetap dalam kondisi normal. “Curah hujan masih sesuai prediksi, berhentinya hujan ini hanya sesaat,” ujarnya. Dengan demikian, masyarakat perlu tetap waspada dan memperhatikan perkembangan cuaca secara berkala.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *