Daerah

Bupati Pamekasan Berjanji Akan Memberikan Insentif Bulanan Kepada Guru Honorer


 

PAMEKASAN, AWAS.COM – Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam Serahkan sertifikat pendidik kepada Guru Tidak Tetap (GTT) Pendidikan Agama Islam (PAI) secara simbolis honor GTT/PTT Tahun 2022 yang di selenggarakan di Mandhapah Agung Ronggosukowati Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.(15/02/2022)

 

 

Penyerahan sertifikat tersebut di pimpin langsung oleh Bupati Pamekasan dan Bupati berjanji akan memberikan intensif bulan kepada para guru honorer sebesar Rp 600.000 perbulan. Dengan rinciannya, guru kelas sebanyak 500 orang, guru tidak tetap (GTT) pendidikan agama Islam (PAI) sebanyak 275 orang, dan GTT pendidikan jasmani olahraga kesehatan (PJOK) sebanyak 75 orang.

 

Pemkab Pamekasan juga memberikan honor kepada penjaga sekolah sebanyak 260 orang, mulai tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama negeri. Bahkan, ada 381 guru dengan status kategori 2 mendapat tambahan instensif mencapai Rp 1 juta perbulan.

 

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam tahun ini berkomitmen, mendorong kesejahteraan tenaga pendidik dan penjaga sekolah, serta memastikan tidak ada pungutan dalam melaksanakan sertifikasi guru, karena biayanya akan ditanggung oleh pemerintah.

 

“Ada sekitar Rp 60 miliar kita anggarkan untuk kesejahteraan guru setiap tahun. Ini pembelaan pemerintah kabupaten kepada guru dan penjaga sekolah,” kata Bupati Pamekasan

 

“Kita harus bersyukur, meski Rp 600 ribu ayo syukuri, semoga bermanfaat,” terangnya.

Bupati berpesan kepada para tenaga pendidikan, untuk senantiasa harus memberikan yang terbaik untuk kemajuan pendidikan agar tercipta generasi masa depan yang hebat. Karena masa depan Indonesia akan ditentukan oleh kualitas pendidikan saat ini.

 

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, Akhmad Zaini mengungkapkan, program peningkatan kesejahteraan guru merupakan program Bupati Baddrut Tamam yang dananya bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) kabupaten. Program tersebut sudah terealisasi sejak tahun 2021 lalu. (Buhari)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *