Bersama JNE Jember, Dorong UMKM Adaptif dan Inovatif di Pasca Pandemi
Jakarta, 20 Mei 2022 – Adanya Pandemi Covid 19 di akhir tahun 2019 menjadi masalah dunia
internasional termasuk di Indonesia. Pandemi Covid 19 memberikan implikasi ekonomi, sosial,
dan politik hampir di seluruh penjuru negeri utamanya bagi UMKM, tak terkecuali juga
dirasakan oleh UMKM Jember.
JNE melalui kegiatan Goll…Aborasi Bisnis Online 2022 Kota Jember memberikan edukasi
kepada pelaku-pelaku UMKM di Jember dalam memperkuat branding bagi usaha mereka.
Acara tersebut turut dihadiri oleh dua narasumber palaku UMKM Jember serta
menyampaikan harapan agar workshop tersebut mendukung pelaku UMKM untuk bangkit
dari kondisi perekonomian yang dipengaruhi pandemi.
Menurut Agung Fathur R selaku Head of Sales and Marketing JNE, webinar tersebut bukan
program pertama JNE untuk pelaku UMKM. “Kalo untuk kolaborasi kita sudah bergabung
dengan komunitas UMKM Jember. Setiap ada komunitas UMKM, saya kunjungi dan ajak
sharing apa nih yang dibutuhkan UMKM. Kita juga bersinergi dengan pemerintah dan dinas.”
buka Agung Fathur R selaku Head of Sales and Marketing JNE pada JNE Goll..Aborasi Bisnis
Online, Jumat (20/5).
JNE menghadirkan dua pelaku UMKM pada gelaran ini, salah satunya yaitu Nesi Septiani
selaku Owner Khadijjah Collection. “Dulu itu saya berawal jadi reseller, dari situ saya dapat
keuntungan dan tertarik untuk melakukan bisnis, kunci dari membuka bisnis adalah harus
konsisten.” buka Nesi.
Nesi percaya bahwa di setiap bisnis perlu diferensiasi yang membedakan produk kita dan
produk lainnya. “Disini saya menjual baju daster dan dress. Saya bertahan dengan kualitas
harga, kalau kita jual yang berkualitas seperti jahitannya rapi pasti customer akan balik lagi.
Kualitas menjadi hal yang utama untuk teman-teman yang ingin membuka bisnis.” ujarnya.
Seiring dengan Nesi, hadir pula Fathurrohman selaku Owner Musae Chips yang bercerita soal
perjalanan bisnisnya. “Kita mulai dari 2018, cuman baru jualan di 2019. Dari develop sebuah
brand sampai launching brand, kita melakukan research terkait kompetitor, kategori segmen
mana yang mau kita ambil. Saya lebih memilih dengan demografi anak millenial karena mudah
viral, mereka kaum yang sangat menggunakan media sosial.” Ujar Fathurrohman.
Ia juga memberikan tips and trick untuk para UMKM yang baru ingin membuka bisnisnya. “Hal
yang perlu dimiliki UMKM untuk bisa bersaing dalam sebuah bisnis yaitu market-nya,
inginbidik market mana. Lalu, di sisi kuliner enak adalah kewajiban bukan diferensiasi. “
Mendukung UMKM Jember untuk terus berkembang, JNE Jember memberikan berbagai jasa
dan solusi bagi para UMKM setempat.
“Kita perusahaan yang dimiliki oleh putra bangsa. Jujur, bertanggung jawab dan visioner,
termasuk dalam tagline kita “Connecting Happines” yang dimana tak hanya mengantarkan
barang, tapi juga kebahagiaan”, ujar Agung Fathur R selaku Head of Sales and Marketing JNE.
JNE juga melaksanakan kegiatan sosial dan CSR seperti menyalurkan bantuan bencana alam
pada erupsi semeru dan membangun yayasan yatim. Program dengan para UMKM yaitumemberdayakan UMKM Jember sebagai partner untuk konsultasi bisnis UMKM, selain
layanan bisnis terpadu. Selain itu, program UMKM lainnya adalah kolaborasi dengan bank
BNI. “Disana kita bisa memberikan permodalan kepada teman yang membutuhkan
permodalan untuk bisnis mereka.” Tambah Agung Fathur R selaku Head of Sales and
Marketing JNE
Goll..Aborasi Bisnis Online Kota Pasuruan merupakan kota ke-sebelas dari gelaran webinar
JNE Ngajak Online 2022 – Goll…Aborasi Bisnis Online yang pada tahun 2022 akan dilakukan di
60 kota di seluruh Indonesia. Setelah Kota Jember, gelaran roadshow ini akan kembali hadir
di Kota Semarang pada 25 Mei 2022.