Sulap Sampah Menjadi Energi Listrik, PSEL Buat Jokowi Bangga
SURABAYA, Media Awas Com | Setelah berhasil mengembangkan teknologi yang merubah sampah menjadi energi listrik, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mendapatkan acungan jempol dari orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Jokowi.
Presiden Jokowi juga yang meresmikan instalasi Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Benowo, di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur (Jatim), Kamis 6 Mei 2021.
“Beliau sangat mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sehingga PSEL ini dapat beroperasi.”
“Saya sangat mengapresiasi, sangat menghargai instalasi pengolahan sampah menjadi energi listrik, ini yang bagus, berbasis teknologi ramah lingkungan,” ujar Presiden Jokowi.
Pujian itu sangatlah pantas, karena PSEL di Surabaya ini adalah yang pertama beroperasi dari tujuh kota yang telah ditetapkannya melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 18 Tahun 2016.
“Kecepatan bekerja Pemerintah Kota Surabaya patut kita acungi jempol sehingga ini selesai yang pertama. Dari tujuh kota yang saya tunjuk lewat Peraturan Presiden, ini yang pertama jadi. Yang lain masih maju mundur, maju, kurang urusan tipping fee, urusan masalah barang daerah, urusan mengenai, belum selesai,” katanya.
Untuk masalah legalitasnya, Presiden Jokowi siap mendukung program pembangkit listrik berbasis sampah ini dengan mengeluarkan sejumlah payung hukum. Agar memastikan pemerintah daerah (pemda) berani mengeksekusi program tersebut tanpa takut dipanggil pihak-pihak seperti Kejaksaan, Kepolisian, KPK karena belum adanya payung hukum yang jelas.
“Saya siapkan Perpres-nya, saya siapkan PP-nya. Untuk apa? Karena pengalaman yang saya alami sejak tahun 2008 saya masih jadi wali kota, kemudian menjadi gubernur, kemudian menjadi presiden, tidak bisa merealisasikan pengolahan sampah dari sampah ke listrik seperti yang sejak dulu saya inginkan di Kota Solo waktu menjadi wali kota,” pungkasnya. (RS)*
